Pengaruh Palliative Care pada Pasien Penyakit Jantung Bawaan Asianotik dengan Kualitas Hidup

Sylva Medika Permatasari, Bagus Artiko, Bambang Soebagyo

Sari


Latar belakang. Penyakit jantung bawaan dapat menjadi kondisi kronis yang berdampak pada fisik, emosional, dan psikososial pasien. Perawatan paliatif merupakan bagian integral dari layanan kesehatan berbasis komunitas yang komprehensif.
Tujuan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana perawatan paliatif memengaruhi kualitas hidup pada pasien Penyakit Jantung Bawaan.
Metode. Uji coba terkontrol secara acak ini berlangsung selama periode tiga bulan pada 31 pasien kelompok intervensi dan 32 kelompok kontrol. Perawatan paliatif diberikan kepada pasien Defek septum atrium (atrial septal defect, ASD), Defek septum ventrikel (ventricular septal defect, VSD), atau Duktus arteriosus paten (patent ductus arteriosus, PDA) yang menjalani perawatan di Bagian Pediatri Rumah Sakit Umum Daerah Dr. Moewardi Surakarta.
Hasil. Uji beda berpasangan menunjukkan effect sixe yang lebih tinggi pada kelompok intervensi (0,899; p<0,001) dibandingkan kontrol (0,846; p<0,001). Nilai size effect pada kelompok intervensi untuk pasien 8-17, 5-7, 2-4, dan 0-2 tahun berturut turut 0,912 (p<0,001), 0,979 (p<0,001), 0,877 (p<0,001), dan 0,966 ( p<0,001). Sementara effect size pada kelompok kontrol berturut-turut sebesar 0,845 (p<0.001), 0,940 (p<0.001), 0,874 (p<0,001), dan 0,902 (p<0,001).
Kesimpulan. Perawatan paliatif berdampak positif terhadap kualitas hidup pasien Penyakit Jantung Bawaan asianotik di Rumah Sakit Umum Daerah Dr. Moewardi.


Kata Kunci


penyakit; jantung; bawaan; asianotik; palliative; care

Teks Lengkap:

PDF

Referensi


Center for Disease Control and Prevention. Congenital heart defect. CDC. 2020. Diakses pada 4 April 2024. Didapat dari: https://www.cdc.gov/ncbddd/heartdefects/index.html.

Djer MM, Madiyono B. Tatalaksana penyakit jantung bawaan. Sari Pediatri 2000;2:155-62.

Ontoseno T. Penyakit jantung bawaan kritis pada neonatus. Dalam: Ontoseno T, penyunting. Penyakit jantung pada anak. Jakarta: Sagung Seto; 2018.h.87-148.

Marelli AJ, Andrew SM, Raluca IIt, dkk. Congenital heart disease in the general population canging prevalence and age distribution. Am Heart Assoc 2007;115:163-72.

NHS. Overview: Congenital heart disease. NHS. 2018. Diakses pada 4 April 2024. Didapat dari: https://www.nhs.uk/conditions/congenital-heart-disease/.

Kementerian Kesehatan RI. Hari jantung sedunia (Hari Jantung Sedunia): Hatimu juga Hati Kami. Jakarta: Kemkes RI; 2019.

WHO. Assessing national capacity for the prevention and control of noncommunicable diseases: report of the 2019 global survey. Geneva: World Health Organization; 2020.

National institutes of Health. Palliative care improves quality of life. 2017. Diakses pada 4 April 2024. Didapat dari: https://newsinhealth.nih.gov/2017/01/palliative-care-improves-quality-life.

Marino SB, Tomlinson SR, Welkom SJ, Helfaer AM, Wernovsky G, Shea AJ. Quality of life concern differ among patients, parents and medical providers in children and adolescents with congenital and acquired heart disease. Pediatrics 2009;123:708-14.

Rachmawati CF, Sofyani S, Ali M. Penilaian kualitas hidup pada anak dengan penyakit jantung bawaan asianosis dan sianosis. Sari Pediatri 2016;16:86-90.

Sitaresmi MN. Kumpulan naskah lengkap PIT IV IKA Medan. Dalam: Kumpulan naskah lengkap PIT IV IKA Medan. Medan: Pers USU; 2010.

Sertçelik T, Alkan F, Yal?n Sapmaz ?, Co?kun ?, Eser E. Life quality of children with congenital heart diseases. Turk Pediatri Ars 2018;53:78-86.

Amedro P, Dorka R, Moniotte S, dkk. Quality of Life of Children with Congenital Heart Diseases: A Multicenter Controlled Cross-Sectional Study. Pediatr Cardiol 2015;36:1588-601.

Izawa KP, Watanabe S, Omiya K, dkk. Health-related quality of life in relation to different levels of disease severity in patients with chronic heart failure. J Jpn Phys Ther Assoc. 2005;8:39-45.

Committee on Approaching Death: Addressing key end of life issues; Institute of Medicine. Dying in America: Improving quality and honoring individual preferences near the end of life. National Academies Press. 2015.

Chuzi S, Pak ES, Desai AS, Schaefer KG, Warraich HJ. Role of palliative care in the outpatient management of the chronic heart failure patient. Curr Heart Fail Rep. 2019;16:220–228

Elizabeth DB, Roxanne K, Melissa KC, dkk. Palliative care across the life span for children with heart disease: A scientific statement from the American Heart Association. Circ Cardiovasc Qual Outcomes 2023;16:000114.

Jone PN, Ivy DD, Hauck A, dkk. Pulmonary hypertension in congenital heart disease: A scientific statement from the American Heart Association. Circ Hear Fail 2023;16:642-57

Constantine A, Condliffe R, Clift P, dkk. Palliative care in pulmonary hypertension associated with congenital heart disease: systematic review and expert opinion. 2021. ESC Heart Failure 2021;8:1901-14.

Swetz KM, Shanafelt TD, DrozdowiczLB, dkk. Symptom burden, quality of life, and attitudes toward palliative care in patients with pulmonary arterial hypertension: results from a cross-sectional patient survey. J Heart Lung Transplant 2012;31:1102-8.

Fenstad ER, Shanafelt TD, Sloan JA, dkk. Physician attitudes toward palliative care for patientswith pulmonary arterial hypertension: results of a cross-sectional survey. Pulm Circ 2014;4:504-10.

Jordan RI, Allsop MJ, ElMokhallalati Y, dkk. Duration of palliative care before death in international routine practice: a systematic review and meta-analysis. BMC Med 2020;18:368.




DOI: http://dx.doi.org/10.14238/sp25.6.2024.398-404

Refbacks

  • Saat ini tidak ada refbacks.


##submission.copyrightStatement##

##submission.license.cc.by-nc-sa4.footer##

Informasi Editorial:
Badan Penerbit Ikatan Dokter Anak Indonesia
Jl. Salemba I No 5, Jakarta 10430, Indonesia
Phone/Fax: +62-21-3912577
Email: editorial [at] saripediatri.org

Lisensi Creative Commons
Sari Pediatri diterbitkan oleh Badan Penerbit Ikatan Dokter Anak Indonesia
Ciptaan disebarluaskan di bawah Lisensi Creative Commons Atribusi-NonKomersial-BerbagiSerupa 4.0 Internasional.